Kamera di V-Ray umumnya menentukan sinar yang dilemparkan ke dalam scene, yang pada dasarnya adalah bagaimana scene diproyeksikan ke layar. V-Ray mendukung beberapa jenis kamera yaitu: Standard, Spherical, Cylindrical (point), Cylindrical (ortho), Box and Fish eye. Orthographic views didukung juga.
Jika Anda cukup penasaran tentang bagaimana mencapai 360 Spherical Render di Vray, inilah cara kami melakukannya: 1. Buka V-ray Options dan atur sebagai berikut:
CAMERA SETTINGS
Pertama, mengubah jenis kamera ke SPHERICAL. Untuk dapat membuat keseluruhan panorama ruangan, ubah Overrider FOV menjadi 360 (Default adalah 45). Dengan demikian, jika Anda mencoba untuk menghubungkan kedua ujung gambar yang diberikan, Anda akan mencapai adegan interior yang mulus.
Dulu orang menganggap rendering gambar 360 didalam V-ray tidak bisa dilakukan. Untungnya, ada beberapa sumber di internet mengatakan bahwa solusi untuk masalah gambar hitam sebenarnya mematikan kamera dengan hanya mengkosongkan ceklis di checkbox ON.
ENVIRONMENT SETTINGS
Masalah lain yang biasa ditemui adalah terlalu banyak kecerahan dalam gambar yang diberikan. Dengan memahami lebih lanjut bahwa kunci untuk memecahkan ini adalah dengan memasukkan variasi 0.0 sebagai nilai G.I Color di bawah Environment Setting.
OUTPUT SETTINGS
Terakhir, untuk mencapai panorama, atur aspek radio gambar menjadi 2: 1 (width: panjang). Cukup masukan 2.0 pada Image Aspect Option.
Setelah mengatur semua parameter, klik tombol R dan anda tinggal melanjutkan untuk merendernya. Berikut adalah beberapa 360 Spherical Render saya:
Sekarang Anda dapat memiliki 360 Spherical renders untuk dirubah menjadi virtual tour.
Selamat Menikmati!
Sumber : Maricardedios
No comments:
Post a Comment